GREETINGS WORDS OF THE MELAYU COMMUNITY IN MUARA MUSU VILLAGE RAMBAH HILIR SUBDISTRICT ROKAN HULU DISTRICT
KATA SAPAAN MASYARAKAT MELAYU DESA MUARA MUSU KECAMATAN RAMBAH HILIR KABUPATEN ROKAN HULU
Abstract
This research discusses the greeting words of the Melayu community of Muara Musu Village, Rambah Hilir District, Rokan Hulu Regency. This research occurs because most children today do not know what greetings to say to others. The research method used is descriptive qualitative method. The purpose of this research is to describe the form of greeting words of the Melayu community of Muara Musu Village. The data of this research is the speech of the community in reprimanding or greeting others in the daily life of the Malay community of Muara Musu Village. The data was found from the community directly when the community said hello and from informants. The results of this study found 53 data of greeting words. Pronouns, proper names, kinship terms, titles and ranks, pe + v forms, N forms, deixis words or clues, nominals, and zero or zero features. The most common greeting words found are kinship greetings and the least are deixis or clue words. The use of greeting words is to show respect to the interlocutor when greeting or speaking. The conclusion of this research is that the use of greeting words is important in our lives because it shows politeness in speaking.
References
Barella, Y., Aminuyati., Mawarni, E, W., Cahyani, A., Yiyin, Herdiyati, N., & Hurahma, M. (2023). Analisis Adat Persiapan Hingga Pasca Melahirkan Serta Persiapan Kematian Dalam Budaya Suku Melayu Pontianak. Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan (JISIP), 7(3), 1879–1883. https://doi.org/10.58258/jisip.v7i1.5081/http
CNN Indonesia. (2023). BRIN Sebut 5 Hal Berpotensi Buat Bahasa Daerah di Indonesia Punah. CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20231009103215-241-1008795/brin-sebut-5-hal-berpotensi-buat-bahasa-daerah-di-indonesia-punah
Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramadia Pustaka Utama.
Faridy, F., Amelia, L., & Umamah, C, U. (2023). Analisis Penggunaan Bahasa Daerah Sebagai Bahasa Ibu Pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 9(1), 74–82. https://doi.org/10.24235/awlady.v9i1.12544
Gatut, S. (2024). Bahasa sebagai simbol peradaban kehidupan manusia dalam berkomunikasi dan bersosialisasi. Jurnal Bidang Pendidikan, Linguistik, Dan Sastra Indonesia, 2(1), 1–24.
Hamidah, A, A, A., Rosalina, S., & Triyadi, S. (2023). Kajian Sosiolinguistik Ragam Bahasa Gaul di Media Sosial Tiktok pada Masa Pandemi Covid-19 dan Pemanfaatannya Sebagai Kamus Bahasa Gaul. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa Dan Sastra, 9(1), 61–68.
Hasmiati, L., Usman., & Amir, J. (2023). Pergeseran Penggunaan Kata Sapaan oleh Generasi Milenial Banjar di Kota Banjarmasin. JP-BSI (Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia), 8(2), 122. https://doi.org/10.26737/jp-bsi.v8i2.4280
Kambuaya, F., & Hidaya, N. (2023). Penggunaan bahasa daerah pada anak muda suku ayamaru di kota sorong. Papua Jurnal of Sociology, 1(1), 32–41.
Khoiriah, U., &, & Arianti, R. (2024). Campur Kode dalam Novel Muhasabah Cinta Karya Dini Fitria. Jurnal Pendiidikan Tambusai, 8(1), 4235–4244.
Kridalaksana, H. (1974). Fungsi Bahasa dan Sikap Bahasa. Flores: Nusa Indah.
Mailani, O., Nuraeni, Irna., Syakila S, A., & Lazuardi, J. (2022). Bahasa Sebagai Alat Komunikasi Dalam Kehidupan Manusia. Kampret Journal, 1(2), 1–10.
Mayasari, D., & I. (2020). Peran Sosiolingustik Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA). Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(1), 189–199.
Pandaleke, T, F., Koagouw, F, V, I, A., & Waleleng, G, J. (2020). Peran komunikasi sosial masyarakat dalam melestarikan bahasa daerah pasan di Desa Rasi Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara. Acta Diurna Komunikasi, 2(1–17).
Rahima, A., & Novita, I. (2021). Kata Sapaan Non-Kekerabatan Masyarakat Bugis Bone di Desa Sungai Raya Kecamatan Nipah Pnajang Kabupaten Tanjung Jabur Timur (Kajian Sosioprakmatik). Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(1), 1–8.
Rijal, S., Yansah, D., Nazurty., Rustam., & Purba, A. (2024). Bentuk dan Makana Kata Sapaan Kekerbatan Oleh Masyarakat Desa Rantau Panjang Kecamatan Muara Siau Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia Dan Daerah, 14(1), 191–206.
Sagala, D., & Naibaho, D. (2023). Mampu Menggunakan Bahasa Yang Kondusif. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora, 2(4), 12724–12753.
Saputra, S., & Amral, S. (2020). Kata Sapaan Kekerabatan Bahasa Melayu Jambi Di Desa Teriti Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo. In Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Vol. 4, Issue 1). https://doi.org/10.33087/aksara.v4i1.169
Sari, S, M., Rahmawati, T., & Harahap, N. (2024). Tindak Tutur Kata Sapaan Masyarakat Angkola Di Kota Padangsidimpuan. Journal Education Innovation, 2(3), 364–374.
Surnaini., Patriantoro., & Seli, S. (2023). Kata Sapaan Dalam Bahasa Dayak Kanayatn : Kajian Sosiolinguistik. Journal Of Social Science Research Volume, 3(1), 6622–6636.
Wibowo, S, A., Rochmiatun, E., & A. (2021). Keberadaan Kebiasaan Nginang Pada Masyarakat Melayu Di Kecamatan Seberang Ulu I Kota Palembang. Jurnal Sejarah Dan Peradaban Islam, 1(2), 72–81. https://doi.org/10.19109/tanjak.v1i2.9377
Yusoff, Y., & Wahap, M, K, A. (2021). Kata Sapaan dan Rujukan dalam Kalangan Masyarakat Banjar Terpilih di Daerah Kerian Perak. International Journal of Language Education and Applied Linguistics, 11(2), 6–22. https://doi.org/10.15282/ijleal.v11i2.6536
Zucri, A. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. CV. Syakir Media Press.